Apakah kamu pernah mendengarkan resistor gaya ? Ini terdengar rumit, tetapi kenyataannya itu adalah alat kecil yang sangat rapi untuk memberi tahu perangkatmu seberapa besar gaya tekanan yang diberikan. Namun, ini adalah teknologi yang kita gunakan setiap hari dalam banyak aplikasi dan tampaknya sangat menarik untuk memahami bagaimana cara kerjanya.
Sebuah resistor peka gaya (FSR) adalah jenis sensor yang unik. Keindahannya adalah ketika kamu menekan bagian atasnya, resistansinya berubah. Resistansi: Ini adalah nilai yang digunakan untuk mengukur seberapa sulit bagi listrik untuk melewati bahan tersebut. Hal ini karena ketika FSR ditekan lebih kuat, resistansinya menjadi lebih rendah. Jadi, jika kamu menyambungkan FSR ini ke rangkaian, kamu bisa mengukur tekanan dengan mengukur perubahan resistansi. Memiliki bantuan kecil ini, meskipun hanya memberitahumu seberapa keras kamu menekan, lebih mudah daripada tidak ada apa-apa.
Ketika Anda menekan FSR, hambatannya akan berubah. Seberapa besar perubahan hambatan tergantung pada seberapa kuat Anda menekan. Semakin lemah tekanan Anda, semakin kecil perubahannya, dan semakin kuat tekanan, perubahannya akan lebih besar. Lalu rangkaian dapat mendeteksi perubahan hambatan ini dan mengonversinya menjadi sinyal. Sinyal ini kemudian dapat dibaca oleh komputer atau perangkat, sehingga ia tahu di mana Anda menekan — sehingga mampu membuat reaksi sesuai.
Layar sentuh: Berbagai layar sentuh modern, seperti yang ada di sebagian besar smartphone dan komputer tablet menggunakan FSR untuk menentukan di mana Anda menyentuh layar. Ini adalah fitur hebat untuk hal-hal seperti menggambar dan bermain game, di mana jumlah tekanan yang Anda gunakan dapat memengaruhi bagaimana layar bereaksi.
Perangkat medis lainnya: FSR juga digunakan di berbagai perangkat medis lainnya. Mereka memungkinkan penilaian kekuatan (misalnya, dalam pengukur tekanan darah jari) atau seberapa besar gaya yang diterapkan selama pemeriksaan. Informasi ini sangat penting bagi dokter untuk mengetahui tentang kesehatan pasien mereka.
Di alam semesta robotika, FSR digunakan untuk mendeteksi terutama apakah sebuah robot tabrakan dengan objek. Ini adalah cara mereka bergerak dan menghindari benturan dengan benda-benda, secara harfiah. Inilah yang memungkinkan robot untuk bergerak melalui lingkungan mereka tanpa secara tidak sengaja menghancurkan atau merusak sesuatu.
Sekarang, hubungkan FSR ke Resistor dan Daya: Jadi, ambil satu kabel dan hubungkan satu ujung resistor ke pin daya. Selanjutnya, hubungkan ujung lain dari resistor yang terhubung ke VCC melalui kabel ke satu terminal pada FSR Anda dan gunakan kabel lain untuk menghubungkan dari pin kedua keluar (Sinyal) ke Arduino kita. Ini adalah langkah penting karena rangkaian sekarang harus mengukur perbedaan dalam hambatan.
Copyright © Dongguan Soushine Industry Co.,Ltd. All Rights Reserved - Kebijakan Privasi